Jasa Cat Duco Kusen Pintu di Depok, Bsd Serpong, Jakarta, Bogor dan sekitarnya

Menurut arti kata pengecatan sendiri merupakan proses pelapisan atau finishing sebuah benda dengan media cat. Sementara pengecatan duco adalah teknik pengecatan dengan menutup semua pori pori dan urat kayu asli sehingga nampak warna baru dari mebel furniture tersebut. Selanjutnya cat duco diberi finishing akhir pada permukaan furniture dapat berupa dof atau glossy. Warna dapat bervariasi, biasanya terdiri dari warna-warna solid, karena finishing sistem duco dalam interior design digunakan untuk furniture yang ingin menampilkan kesan elegan pada tahap akhirnya.

Biasanya untuk teknik pengecatan duco menggunakan bahan pencampur berupa tiner. Pilihan untuk cat duco sangat beragam, sehingga sangat cocok digunakan untuk furnitur anak yang membutuhkan warna yang bervariasi. Tetapi pelapis ini relatif mahal harganya dan membutuhkan tahapan pelapisan yang cukup banyak untuk menghasilkan kualitas yang baik, selain itu furnitur yang sudah dicat dengan cat duco serat asli kayu tersebut tidak dapat dikembalikan.

Cat semprot duco menggunakan bahan cat jenis nitrocellulose (NC) merupakan salah satu jenis cat yang paling banyak dipakai dalam industri finishing mebel, pengecatan mobil (sedan, bis, truck), mesin industri, dan alat berat. Cat Nitrocellulose pigment warna dari cat ini dapat menghasilkan penampilan finishing yang sangat indah, lapisan film yang jernih, tipis dan sangat alami, cocok untuk finishing pada produk furniture yang mengutamakan keindahan penampilan.

Teknik Pengecatan Duco Furniture

Tahapan kerja Duco:
– Permukaan kayu harus kering dan bebas dari debu, dan kotoran kemudian amplas permukaan kayu dengan kertas gosok no 1,5 searah dengan serat kayu sampai permukaan kayu menjadi halus.
– Permukaan kayu di kuas dengan resin hingga rata, setelah kering di gosok dengan kertas amplas no 1 hingga halus.
– Setelah halus permukaan kayu dilapis dengan dempul. Setelah dempul kering kemudian di gosok lagi dengan kertas gosok no 1
– Kemudian permukaan kayu tersebut di spray atau semprot dengan epoxy. baru di gosok dengan kertas gosok no 240 sampai halus.
– setelah itu semprotkan dengan cat / duco dasar. Agar pengerjaannya menjadi halus. Usahakan warna dasar sesuai dengan warna yang diinginkan. Apabila masih ada permukaan yang kelihatan kasar bisa digosok dengan kertas gosok no 600.
– Semprotlah dengan warna yang sesuai selera kita hingga rata.
– Akhirnya permukaan yang sudah di duco tadi kita coating dengan clear. Sesuaikan clear yang diinginkan clear gloss atau doff atau semi.

Sementara itu, teknik pengecatan duco memiliki kelebihan dari pengecatan lainnya, yaitu:
1. lebih fleksibel, karena bisa diterapkan di hampir semua jenis material kayu furniture/mebel
2. pilihan warnanya tak terbatas, karena cat bisa dicapur untuk mendapatkan warna tertentu
3. memberikan hasil yang terlihat fancy ataupun mewah
4. hasil akhir dapat disesuaikan, apakah tampak glossy (mengkilap) maupun dof
Sementara kelemahan teknik cat duco adalah:
1. waktu pengerjaannya relatif lama, karena ada banyak proses yang harus dilalui
2. harga finishing ini relatif mahal
3. daya tahan cat ini sangat tergantung pada ketebalan lapisan coating dan type cat yang digunakan
Jenis Variasi Warna Cat Duco
Teknik pengecatan duco menghasilkan banyak variasi warna yang kita kehendaki. Maka dengan pengecatan duco bisa lebih berekspresi dalam memainkan warna untuk mebel furniture kita. Berikut adalah jenis jenis warna yang umum digunakan untuk pengecatan duco mebel furniture.

Variasi warna cat duco dapat diaplikasikan pada semua mebel furniture yang kita kehendaki. Baik untuk kusen pintu rumah, lemari pakaian, kitchen set, meja makan, meja rias, nakas, tempat tidur dan sebagainya. Variasi warna lain untuk cat duco umumnya adalah cat perak atau emas yang bisa diaplikasikan pada mebel furniture kesayangan anda.

JASA PENGECATAN DUCO MEBEL FURNITURE

Sebagai jasa tukang pengecatan duco kami melayani semua jenis mebel furniture untuk dilakukan pengecatan duco dengan berbagai variasi warna dan juga keinginan. Maka kami melayani jasa pengecatan duco yaitu:
1. Jasa Pengecatan Duco Furniture Lemari Pakaian
2. Jasa Pengecatan Duco Furniture Kithen Set
3. Jasa Pengecatan Duco Kusen Pintu
4. Jasa Pengecatan Duco Meja Rias
5. Jasa Pengecatan Duco Meja Makan
6. Jasa Pengecatan Duco Tempat Tidur
7. Jasa Pengecatan Duco Meja Kantor
8. Jasa Pengecatan Mebel Furniture Duco Lainnya.
Untuk lebih detailnya mari kita bahas satu per satu jasa pengecatan furniture ini.

Langkah-langkah penting pengecatan

Bersihkan dan haluskan daun pintu sebelum memulai proses pengecatan.
Tunggu hingga satu lapisan cat benar-benar kering sebelum mengaplikasikan cat lapisan berikutnya.
Saat mengecat, gerakkan kuas secara vertikal mengikuti serat kayu.

Setelah beberapa lama, cat pintu rumah Anda tampak perlu diberikan sentuhan baru. Jika Anda merasa mengganti cat pintu rumah adalah pekerjaan yang bisa dilakukan sendiri, Anda berada di laman yang tepat. Artikel berikut ini akan mengupas tips cara mengecat pintu, baik untuk pintu dalam rumah maupun pintu depan, dengan langkah yang aman, efektif, dan tentunya untuk hasil akhir yang memuaskan.

Gerakan kuas yang benar saat mengecat adalah gerakan vertikal mengikuti serat kayu.

Persiapan cara mengecat pintu kayu
Sebelum mulai mengecat, lakukan tahapan persiapan berikut ini.
Lepas semua aksesori pintu misalnya nomor rumah, kotak surat, stiker, dll.
Haluskan permukaan pintu. Sebagai cara mengecat pintu kayu baru, haluskan permukaan pintu dengan kertas amplas dengan tingkat kekasaran 120. Untuk pintu yang sudah pernah dicat sebelumnya, haluskan permukaan dengan kertas amplas dengan tingkat kekasaran 240.

Cara mengecat pintu kayu baru tidak memerlukan plamir. Namun jika pintu kayu sudah pernah dicat dengan cat minyak, atau jika Anda akan mengecat pintu dengan warna yang lebih muda dibandingkan warna cat pintu yang lama, dianjurkan untuk melapisi pintu dengan plamir, sebelum melanjutkan dengan cat berwarna.

Jika ada lubang, tambal terlebih dahulu dengan menggunakan dempul kayu.


Tips cara mengecat pintu kayu

Setelah permukaan pintu halus dan bersih, proses pengecatan dapat dimulai. Pilih cat pintu kayu yang tahan untuk segala cuaca dan juga tahan air. Cat minyak sering dijadikan pilihan sebagai cat untuk pintu rumah karena proses mengecatnya dapat dilakukan hanya dengan menggunakan kuas dan tidak perlu menggunakan penyemprot. Berikut ini adalah tips cara cat pintu kayu dengan cat minyak yang dapat bermanfaat bagi Anda.

Untuk hasil akhir yang lebih maksimal, direkomendasikan untuk memberi lapisan cat dasar kayu warna putih sebagai bagian dari cara mengecat pintu yang efektif.

Setelah proses pengerjaan cat dasar selesai, tunggu sampai cat benar-benar kering.
Lanjutkan dengan mengecat dengan cat warna sesuai pilihan Anda.
Lakukan dua kali proses pengecatan. Untuk proses pertama, lakukan pengecatan dengan cat pintu kayu yang encer.
Tunggu hingga lapisan pertama benar-benar kering sebelum melanjutkan dengan pengecatan lapisan kedua.
Untuk cara cat pintu kayu lapisan kedua, buat cat agak kental.

Tips cara mengecat pintu kayu dengan politur
Anda mungkin ingin pintu dengan warna natural kayu. Jika demikian, Anda perlu mengecat pintu dengan cat pelitur, yang juga dikenal dengan sebutan politur. Pelitur berfungsi untuk melindungi dan mengilapkan kayu. Tips cara mengecat pintu kayu dengan politur berikut ini dapat dijadikan rekomendasi.

Ada dua jenis pelitur sebagai cat untuk pintu rumah, yang dibedakan berdasarkan pelarutnya, yaitu air dan solvent (misalnya thinner atau spiritus). Pelitur berbahan dasar air (water-based) lebih tahan lama karena kandungan air menyebabkan lapisan lebih fleksibel terhadap paparan cuaca. Pelitur solvent cocok digunakan jika ingin tampilan pintu yang tampak lebih mengilap (glossy).

Untuk pintu depan rumah (eksterior), perubahan cuaca dan sinar matahari akan mempengaruhi penampilan pintu. Karena itu sebaiknya kayu dipelitur ulang setidaknya enam bulan sekali.

Setelah pekerjaan mengecat pintu selesai, Anda akan perlu menangani masalah bau cat minyak yang tersebar ke seluruh penjuru rumah. Temukan tips cara menghilangkan bau cat yang dapat Anda jadikan referensi untuk mengembalikan kesegaran ruangan di rumah Anda.

5 Cara Mengecat Kusen Kayu pada Jendela dan Pintu Rumah

Kusen sendiri merupakan bagian konstruksi dinding rumah yang berfungsi sebagai tempat peletakkan jendela dan pintu. Kehadiran kusen pun menjadi elemen penting yang menyiratkan kekuatan, keamanan dan keindahan.

Namun sayangnya, kusen rentan rusak dimakan rayap dan kusam karena cuaca.
Agar terlihat menarik, berikut berikan 5 cara mengecat kusen kayu pada jendela dan pintu rumah. Yuk, coba perbarui warnanya!
1. Pastikan melakukan tahapan recoating hingga tampak bersih
1. Pastikan melakukan tahapan recoating hingga tampak bersih

Kamu ingin mengecat kusen kayu jendela dan pintu rumah?
Agar hasil pengecatannya maksimal, pastikan kusen dalam kondisi kering dan tidak lembab sebelum melakukan pengecatan.
Apabila melakukan recoating, maka hilangkan lapisan cat yang lama hingga tampak bersih.
Gunakan pisau pallet dengan rata ke seluruh permukaan dan amplas sampai serat kayu terlihat halus. Lalu bersihkan debu amplas dengan kain perca.

2. Mencampurkan cat dengan cairan pelarut
2. Mencampurkan cat cairan pelarut

Langkah kedua yang perlu kamu lakukan adalah memastikan kamu menyediakan bahan pelarut atau pengencer cat.
Sebelum melakukan pengecatan, campurkan cat dengan bahan pelarut sesuai jenisnya terlebih dahulu.
Lalu campurkan cat kayu dengan bahan pelarut dengan gunakan takaran sesuai dalam kemasan.
Selanjutnya aduk hingga tercampur benar dan rata.
3. Melakukan pengecatan pertama dengan penyapuan searah
3. Melakukan pengecatan pertama penyapuan searah

Untuk mengecat kusen kayu pada jendela dan pintu rumah, kamu dapat memilih sendiri jenis dan warna cat sesuai kebutuhan.
Langkah selanjutnya adalah melakukan pengecatan pertama dari sisi kiri ke sisi kanan. Misalnya dimulai dari bagian atas untuk pintu, lalu dilanjutkan kembali dari sisi kiri dan ke sisi kanan di bagian bawah.
Untuk jendela lakukan pengecatan mulai dari sisi samping, lalu dilanjutkan sisi atas dan bawah.
Lakukan penyapuan cat searah serat kayu menggunakan kuas atau sponge agar serat kayu tidak tertutup oleh sapuan kuas.
4. Melakukan tahapan pengamplasan pada semua permukaan
4. Melakukan tahapan pengamplasan semua permukaan
Setiap langkah, tentu berkaitan untuk mendapatkan hasil pengecatan yang berkualitas.
Salah satu tahapan yang sering kali dianggap remeh selama ini adalah pengamplasan. Padahal tanpa tahapan mengamplas yang bagus, kamu tidak akan mendapatkan hasil finishing yang rata.
Langkah selanjutnya dalam mengecat kusen kayu adalah menunggu cat hingga benar-benar kering. Lalu melakukan amplas seluruh permukaannya untuk memperhalus permukaan.
Namun usahakan agar tidak sampai cat terkelupas semua. Saat pengamplasan, mulailah dengan amplas kasar. Kemudian gerakkan ke kertas amplas halus.
5. Memberi lapisan cat dan pernis pada seluruh permukaan kusen
5. Memberi lapisan cat pernis seluruh permukaan kusen

Fungsi dari kusen kayu pada jendeka dan pintu sangatlah penting, maka harus dijaga ketahannannya.
Nah, langkah selanjutnya yang harus kamu lakukan yakni melakukan kembali pengecatan menggunakan kuas searah serat kayu.
Jika kamu menggunakan cat wood stain, langkah ini bisa kamu lakukan berulang kali hingga mendapatkan warna yang diinginkan.
Kemudian tak lupa pemberian cat clear coat atau pernis untuk mempercantik hasil finishing dan menghasilkan tampilan warna transparan. Setelah kamu mengetahui kelima cara mengecat kusen.

Berbeda dengan para pengerajin furnitur kayu, sebagian orang awam belum mengetahui cara mengecat kayu yang benar. Cara cat kayu yang bagus tentu saja memerlukan usaha dan waktu yang lebih, sehingga hasilnya pun menjadi maksimal juga awet.

Jika anda ingin mengetahui bagaimana cara mengecat kayu yang benar, atau mungkin ingin merestorasi furniture kayu tua anda di rumah, pastikan anda baca artikel ini hingga selesai, ya.

Di sini, anda bisa tahu bagaimana cara memilih cat kayu terbaik hingga cara mengaplikasikannya hingga mendapat hasil yang terbaik juga. Selamat membaca!

Tahapan Cara Cat Kayu Yang Bagus Dari Awal

Sebelum membahas tentang tahapan cara mengecat kayu, harus anda ketahui bahwa proses mengecat kayu ini bisa dipengaruhi oleh faktor lingkungan. Cara cat kayu yang bagus membutuhkan kondisi yang bagus pula.

Idealnya, anda harus mengecat kayu pada kondisi cerah dan tidak lembab. Karena jika kondisi sekitar lembab, cat kayu akan lama kering dan hasilnya menjadi tidak bagus. Berikut tahapan cara cat kayu yang benar dari awal:

    Pastikan kayu sudah bersih, kering, dan rata.

Cara pertama adalah dengan mempersiapkan kayu yang akan dicat. Kayu bisa dikatakan siap untuk dicat jika sudah bersih, kering, dan rata permukaannya. Untuk menghaluskan permukaan kayu, gunakan amplas.

Tidak perlu bingung, anda bisa datang ke toko bangunan terdekat dan mencari amplas yang cocok untuk menghaluskan kayu. Setelah kayu siap, anda bisa melanjutkan cara mengecat kayu yang berikutnya.

    Gunakan dempul dan primer sebagai dasar jika ingin warna cat kayu yang bagus dan solid.

Nah, jika ingin mendapatkan hasil cat yang bagus, anda perlu memperhatikan cara cat kayu dasar ini. Dempul, putty, filler, atau plamir adalah cat yang digunakan di lapisan paling dasar.

Gunanya untuk menghaluskan permukaan kayu dan sebagai dasar agar warna cat kayu menjadi solid. Jika anda ingin mendapatkan hasil yang alami dan transparan, tidak perlu menggunakan lapisan dempul ini.

Sedangkan, lapisan primer juga mirip fungsinya dengan dempul. Hanya saja, lapisan ini lebih berfungsi untuk menyiapkan lapisan cat pewarna atau wood stain agar hasilnya maksimal.

    Pilih cat kayu terbaik yang ingin digunakan, pigmented atau wood stain?

Perlu anda ketahui, terdapat dua jenis cat dalam pemilihan cat kayu, yaitu pigmented dan stain. Cat kayu pigmented akan memberikan hasil akhir yang menutup secara total, sehingga serat kayu tidak akan terlihat sama sekali.

Sementara wood stain akan memberikan finishing yang natural dan transparan. Cat wood stain berfungsi untuk menonjolkan estetika serat kayu. Jadi, sebelum mulai mengecat, pastikan anda memilih cat kayu terbaik yang ingin anda gunakan.

Dalam proses cat kayu, tunggu lapisan pertama kering kurang lebih 60 menit. Setelah kering, gunakan amplas alumunium oxide no.400 dan amplas sampai halus. Anda bisa lanjut mengecat kayu lapis demi lapis sampai mendapatkan warna yang diinginkan.

Pastikan anda mengencerkan cat dengan benar. Jika anda menggunakan cat kayu water based, encerkan dengan air. Sedangkan jika cat kayu solvent based, maka pengencernya adalah thinner atau spiritus.

    Aplikasikan varnish atau clear coat pada tahap akhir cara mengecat kayu, lalu tunggu hingga kering sempurna.

Setelah mendapat warna yang diinginkan, cara mengecat kayu selanjutnya adalah dengan menggunakan varnish atau clear coat atau top coat. Lapisan bening ini berguna untuk melindungi lapisan cat agar awet, seperti melindunginya dari UV atau goresan.

Tahapan cara cat kayu yang bagus di atas ini tentu saja tidak selalu digunakan semua, bisa disesuaikan dengan kondisi. Misalnya, tahapan caranya tentu berbeda jika anda ingin mengecat kayu yang sudah dicat sebelumnya alias merestorasi furnitur lama.

Bagaimana Cara Mengecat Kayu Yang Sudah Dicat Sebelumnya?

Nah, sekarang kita akan membahas bagaimana merestorasi furniture kayu tua. Bagaimana cara mengecat kayu yang sudah dicat? Pertama, anda harus tentukan dulu akan menghilangkan lapisan cat yang lama atau tidak.

Bila anda harus menghilangkannya, anda bisa menggunakan pengencer cat dan pengamplasan. Jika tidak harus, anda tinggal pilih jenis cat yang sama dengan cat yang sudah digunakan pada furniture tersebut.

Meski demikian, anda tetap disarankan untuk menghilangkan cat lama sebelum mengecat kayu lagi agar mendapat hasil akhir yang maksimal.

Jika furniture kayu yang ingin anda cat kembali menggunakan lapisan cat yang tipis, mudah untuk menghilangkan lapisan tersebut dengan amplas. Namun jika lapisan catnya tebal, anda harus bekerja ekstra untuk mengelupas cat lama dan mengembalikannya ke warna asli.

Cara mengecat kayu yang sudah dicat sebelumnya ini tidak memerlukan lagi lapisan dempul. Artinya, anda bisa langsung mengecat ketika lapisan cat lamanya sudah terkelupas dengan sempurna.

Tips Cara Mengecat Kayu Dengan Kuas

Ada banyak cara cat kayu, namun salah satu pilihan yang paling umum adalah mengecat kayu dengan kuas. Meski ini paling umum dilakukan, tetap ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam cara mengecat kayu dengan kuas ini agar hasilnya bagus.

Simak tips mengecat kayu dengan kuas di bawah ini, ya!

    Pilih ukuran kuas yang sesuai. Pilih kuas besar jika permukaan kayunya datar. Jika kayu memiliki banyak detail, gunakan kuas kecil.

    Ratakan permukaan kuas dengan gunting jika belum rata.

    Sapu kuas searah dengan serat kayu.

    Jika mengecat permukaan yang luas, pegang kuas seperti memegang raket.

    Jika mengecat permukaan yang kecil, pegang kuas seperti memegang sendok.

Itu dia cara cat kayu yang benar dengan kuas sehingga anda akan mendapatkan finishing terbaik. Selamat mengecat kayu!

Kenali Jenis dan Fungsi Cat

Cat memiliki peran penting pada elemen hunian Anda. Tidak hanya berfungsi sebagai pelindung dinding, tetapi juga sebagai statement kepribadian Anda.
Oleh karena itu, tidak jarang cat dinding hadir dengan beragam turunan skala warna agar Anda bebas memilih warna yang sesuai dengan keinginan.
Meski warna cat memiliki dampak psikologis tersendiri, ada baiknya Anda juga mengetahui jenis dan fungsi cat sebelum mengaplikasikannya pada dinding ruangan favorit.

1. Cat Alkyd Syntetic.
Alkyd Syntetic adalah jenis cat yang mempunyai daya kilap (gloss) tinggi yang digunakan untuk eksterior dan interior. Kelebihannya antara lain, kuat terhadap cuaca dan jamur. Umumnya, jenis cat ini dipergunakan untuk permukaan kayu dan besi.
2. Cat Emulsi Styrene Acrylic.
Karena terdapat campuran akrilik, jenis cat yang mempunyai gloss tinggi ini biasa digunakan untuk eksterior dan interior di mana kuat terhadap cuaca dan jamur. Cat styrene acrylic cocok digunakan untuk permukaan plesteran, beton, batako , hardboard, asbes dan tripleks.
3. Wall Sealer.
Merupakan jenis cat yang dipergunakan sebagai cat dasar untuk penutup pori-pori permukaan dinding plesteran yang baru dipasang sehingga permukaan akan lebih halus dan cat berikutnya akan lebih melekat ke dinding plesteran.

4. Zinc Chromate Primer.
Zinc chrome adalah jenis cat dasar untuk logam yang bahannya terbuat dari zinc chromate. Cat ini ditujukan untuk menghindari karat pada logam. Biasannya dipergunakan untuk pengecatan logam, seng , besi dan logam lainnya.

5. Cat Duco.
Mungkin cat jenis ini yang paling familiar, sebab, sering disebut sebagai cat dempul. Cat ini digunakan sebagai cat dasar penutup permukaan kayu atau logam sehingga didapatkan permukaan yang lebih rapat dan melalui proses pengerjaan akan didapatkan permukaan yang lebih halus.

6. Cat Melamic.
Terbuat dari bahan resin amino dan alkyd, biasanya digunakan untuk pengecan kayu untuk membentuk lapisan cat yang halus, rata, dan tahan goresan dan menghasilkan kilap yang tinggi. Cat ini cocok dipergunakan untuk pengecatan kayu interior.

7. Cat Stoving.
Jenis cat ini biasnya digunakan untuk pengecatan finishing logam. Dalam pelaksanaannya untuk mendapatkan hasil yang maksimal dilakukan dengan sistim oven. Biasanya dipergunakan untuk pengecatan logam, barang elektronik, tabung, dan lainnya.

8. Cat Thermoplastic.
Thermoplastic biasanya digunakan untuk untuk pengecatan marka jalan.
9. Cat Epoxy.
Jenis cat ini digunakan cat dasar dan mempunyai daya ikat yang kuat sehingga sering dipergunakan sebagai penutup permukaan sebelum dilakukan pengecatan. Jenis epoxy ini dapat juga dijumpai dalam berbagai bentuk seperti lem epoxy, dempul epoxy, dan epoxy injection. Dipergunakan untuk logam dan beton.
10. Cat Polyurethane.
Jenis cat ini transparan yang menghasilkan gloss tinggi dengan permukaan halus dan tahan gores.
11. Cat Remover.
Cat ini merupakan campuran emulsi dari bahab kimia yang bisa merontokkan atau mengelupas cat lama yang telah ada di dinding.

Kenalan dengan Cat Duco, Penyempurna Furnitur di Rumah

Ada banyak cara yang bisa kamu lakukan untuk memperindah tampilan rumah dan furniturnya. Di antaranya adalah menggunakan cat. Cat sendiri memiliki banyak jenis yang dibedakan berdasarkan fungsi, kualitas, dan bahan dasarnya. Salah satu jenis cat yang cukup sering digunakan adalah cat duco.

Kenalan dengan Cat Duco, Penyempurna Furnitur

Cat duco adalah jenis cat yang digunakan untuk teknik finishing dengan cara disemprotkan. Biasanya cat dan teknik yang satu ini digunakan untuk menggunakan aneka furnitur rumah dari bahan kayu seperti kursi, meja, dan lemari. Namun seiring perkembangan zaman dan teknologi, cat duco juga mulai digunakan untuk finishing pintu, jendela, dinding, dan benda lain yang dibuat dari kayu atau besi.

Bagi kamu yang masih kurang familiar dengan cat duco, coba kenalan dulu dengannya lewat penjelasan singkat berikut ini!
1. Cara mengaplikasikan cat duco

Jika cat lainnya diaplikasikan menggunakan kuas, maka cat duco harus menggunakan alat semprot. Alat semprotnya tidak boleh yang memiliki tekanan keras atau pun terlalu pelan. Jarak yang paling tepat untuk menyemprotkan cat duco ini adalah 30 cm dari permukaan benda yang akan disemprot. Dengan demikian hasil cat akan menjadi halus dan menutup permukaan dengan sempurna.
2. Warna cat duco bisa dicampur
Apakah kamu merasa sebal karena tidak berhasil menemukan warna yang diinginkan di antara ratusan pilihan warna cat? Jangan khawatir karena cat duco bisa dicampur satu sama lain hingga mendapatkan warna yang kamu inginkan selama ini.
3. Hasil akhir cat duco bisa disesuaikan

Hasil akhir dari penggunaan cat duco ini bisa disesuaikan dengan keinginan masing-masing. Cat duco ini bisa dibuat mengkilap dan juga doff. Untuk hasil akhir cat duco yang mengkilap, kamu bisa memberi lapisan berupa glossy clear coat. Sedangkan untuk hasil akhir warna cat duco yang doff, kamu bisa memberi lapisan berupa doff clear coat. Sangat fleksibel, kan?
4. Bahan pembuatan cat duco

Kebanyakan cat duco dibuat menggunakan bahan nitrocellulose (NC) yang ditemukan juga pada cat khusus mobil dan mesin industri. Seiring berkembangnya zaman, saat ini ada beberapa merek cat duco yang dibuat menggunakan solvent based dan water based.

Hasil akhir dari cat duco dengan bahan water based ini tidak kalah cantik dengan hasil akhir dari cat minyak. Warna pada permukaan yang dicat akan terlihat lebih cerah dan menarik. Cat duco yang water based ini juga disebut-sebut ramah lingkungan.
5. Kelemahan yang dimiliki oleh cat duco

Di antara sekian banyak keunggulan yang dimiliki cat duco, ia tetap memiliki kelemahan yang perlu kamu pertimbangkan sebelum mengaplikasikannya pada furnitur rumah. Pertama adalah waktu pengerjaan menggunakan cat duco membutuhkan waktu yang lebih banyak karena ada banyak proses yang harus dilakukan terlebih dahulu. Pada saat menyemprotkannya juga harus berulang-ulang kali dengan tipis-tipis agar seluruh permukaan bisa tertutup dengan sempurna.

Cat duco yang solvent based dapat memicu beragam penyakit seperti batuk, iritasi kulit, pusing, hingga kanker. Oleh karena itu, kalau kamu memiliki anak kecil pastikan untuk tidak memberikan mereka mainan yang dicat menggunakan cat duco solvent based untuk mencegah tidak ada serpihan cat yang tertelan atau terhirup oleh mereka. Selain itu, harga cat duco ini relatif mahal dibandingkan dengan cat furnitur lainnya. Tidak ada patokan harga yang khusus karena tergantung pada masing-masing produsen.

Setelah membaca pembahasan di atas, apakah sekarang kamu sudah memiliki bayangan tentang cat duco yang mampu menyempurnakan furnitur di rumah? Kalau suka dengan artikel ini jangan lupa share dan cek artikel dengan informasi menarik lainnya dari Kami , ya!

Selain artikel, Kami juga menyediakan aneka furnitur dan dekorasi yang siap melengkapi hunianmu, lho! Di antaranya adalah lemari, kasur busa, kursi, meja, dan rak penyimpanan. Tunggu apa lagi? Yuk, langsung saja cek dan kepoin laman Kami !

Please follow and like us:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *